Dilihat : 347 x
Leukemia Bukan Alasanku Untuk Menyerah
Penulis :
BANDUNG, CMIHOSPITAL.COM – Pada dasarnya takdir hidup manusia sudah ditentukan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa, Aliansyah (6) tetap menjadi seorang anak periang dan selalu ceria meskipun tubuhnya sedang tidak baik-baik saja. Sebuah perjuangan hidup yang berat harus dihadapi oleh Aliansyah setelah terdiagnosa kanker darah atau Leukemia di tahun 2019 lalu. Sebelumnya Aliansyah sempat didiagnosa Jaundice terlebih dahulu dengan gejala awal berupa demam yang tak kunjung sembuh, lemas, pucat, perubahan warna kulit dan bagian putih mata menjadi kuning, dan muncul lebam kebiru-biruan di sekujur tubuhnya, beberapa kali Aliansyah dilarikan ke Rumah Sakit untuk mendapatkan penanganan dan pemeriksaan namun tak ada perubahan baik pada Aliansyah hingga akhirnya Aliansyah dirujuk ke Rumah Sakit lain yang memiliki fasilitas lebih memadai untuk pemeriksaan laboratorium dan Aliansyah pun dinyatakan terdiagnosa Leukemia.
Kedua orang tua Aliansyah dengan rela melakukan perjalanan jauh dari Sukabumi ke Bandung untuk mendampingi pengobatan kanker anaknya. Hingga kini Aliansyah sudah menjalani 90 kali terapi kanker, Kemoterapi, 2 tahun lamanya. Meskipun kondisinya sering mengalami turun-naik, semangat Aliansyah untuk sembuh tak pernah padam, perubahan pada rambut dan kulit akibat Kemoterapi tidak menjadi masalah bagi Aliansyah, dirinya tetap semangat dalam berjuang melawan masa-masa berat pasca Kemoterapi seperti merasakan rasa mual muntah, diare, dan demam yang parah, serta keadaan-keadaan kritis yang menyebabkan Ia memerlukan transfusi darah. Menurut dokter yang menanganinya, Aliansyah masih harus menjalani pengobatan kanker sampai bulan Agustus 2021, semoga perjuangan Aliansyah yang diiringi dengan semangat dan usahanya dapat membawa kesembuhan baginya sehingga Ia dapat menjalani hari-hari dengan keadaan tubuh sehat dan tumbuh menjadi anak yang selalu ceria dan selalu menebar hal positif untuk orang di sekitarnya.