Dilihat : 741 x

Penyebab dan Gejala Kanker Nasofaring

Penulis :

Penyebab dan Gejala Kanker Nasofaring

BANDUNG, CMIHOSPITAL.COM - Kanker nasofaring adalah kanker yang terjadi di jaringan nasofaring yang berada di bagian atas tenggorokan yang terletak di belakang hidung. Hingga saat ini penyebab kanker nasofaring masih belum diketahui secara pasti dan masih diduga terjadi akibat infeksi virus Epstein-Barr (EBV) yang ditularkan melalui droplet seseorang yang terkena infeksi EBV. Namun, dalam banyak kasus, EBV sering menyebabkan penyakit lain seperti mononukleosis dan tidak menyebabkan infeksi yang berkepanjangan pada seseorang. Meskipun begitu, ada faktor-faktor yang dapat menjadi pemicu terjadinya kanker nasofaring, yaitu seseorang berjenis kelamin laki-laki; berusia 30-50 tahun; sering mengonsumsi makanan yang mengandung pengawet dan kadar garam tinggi; memiliki keluarga dengan riwayat kanker nasofaring atau gangguan THT; merokok dan mengonsumsi alkohol; serta sering terpapar bubuk kayu atau bahan kimia formaldehida.

Penyebab dan Gejala Kanker Nasofaring

Kanker nasofaring sering baru terdeteksi setelah memasuki stadium lanjut akibat gejalanya yang baru dirasakan setelah menyebar ke jaringan lainnya atau karena disalahartikan sebagai penyakit lain seperti penyakit gondongan atau pembengkakan kelenjar getah bening biasa. Gejala umum yang muncul pada kanker ini adalah benjolan di area tenggorokan, sakit tenggorokan, kesulitan membuka mulut, mimisan terus-menerus, hidung tersumbat atau pilek, telinga berdengung atau terasa tidak nyaman, sering mengalami infeksi telinga, sakit kepala, penglihatan kabur atau berbayang, dan mati rasa di area wajah. Jika tidak ditangani segera kanker nasofaring dapat menyebabkan seseorang mengalami gangguan berbicara, gangguan pendengaran, dan bernapas, serta komplikasi lainnya seperti penggumpalan darah di otak yang menyebabkan stroke-like-syndrome (SLS) dan rasa nyeri menjalar di area penyebaran kanker.

Share on: