BANDUNG, CMIHOSPITAL.COM – Hipoglikemia adalah kondisi ketika kadar gula dalam darah seseorang berada di bawah batas normal, penanganan hipoglikemia bertujuan untuk mengendalikan dengan cepat kadar glukosa darah ke batas normal agar tidak terjadi komplikasi penyakit akibat hipoglikemia. Namun, penanganan hipoglikemia harus dilakukan dengan sangat hati – hati agar penanganan tidak berlebihan atau overtreatment, penanganan yang berlebihan dapat menyebabkan hiperglikemia.
Pencegahan Hipoglikemia
Hipoglikemia pada pasien diabetes melitus dapat dicegah lebih baik apabila pasien menyadari akan kemungkinan terjadinya hipoglikemia. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menghindari terjadinya hipoglikemia, seperti mengetahui kadar gula dalam makanan dan kapan waktu yang tepat menggunakan obat-obatan penurun gula darah, melakukan pemeriksaan gula darah secara berkala terutama pada saat sebelum dan sesudah makan.
Penanganan Hipoglikemia
Penanganan hipoglikemia terbagi berdasarkan tingkat keparahannya. Tingkat keparahan hipoglikemia terdiri dari ringan (Gula darah: 54 – 70 mg/dl), sedang (Gula darah: 40 – 54 mg/dl), dan berat (Gula darah: < 40 mg/dl).
Terapi hipoglikemia ringan – sedang
Terapi hipoglikemia ringan – sedang ditangani dengan pemberian makanan tinggi glukosa (karbohidrat), menghindari konsumsi karbohidrat kompleks atau makanan yang mengandung lemak dan karbohidrat, pemeriksaan glukosa darah harus dilakukan 15 menit setelah pemberian terapi, konsumsi makanan ringan setelah kadar glukosa darah kembali normal untuk mencegah kembali terjadinya hipoglikemia.
Terapi hipoglikemia berat
Terapi hipoglikemia berat ditangani dengan injeksi glukagon, glukagon adalah hormon sintesis berfungsi untuk menaikan kadar gula dalam darah secara cepat, pada umumnya glukagon dibawa kemana-mana oleh penderita pasien diabetes untuk penanganan cepat hipoglikemia.
Pemantauan Glukosa Darah
Pemantauan glukosa darah perlu dilakukan untuk mencegah resiko hipoglikemia. Penderita diabetes melitus yang diterapi dengan insulin dianjurkan untuk mengecek glukosa darah kapanpun ketika merasa adanya gejala hipoglikemia. Dengan adanya pemantauan glukosa darah penderita dapat mengetahui untuk segera mengonsumsi karbohidrat/gula untuk meningkatkan kadar glukosa yang rendah.
Klinik Utama CMI memiliki keunggulan pada perawatan penyakit Kanker, Jantung, Ginjal, dan Diabetes. Kami mengadopsi metode pengobatan komplementer kedokteran klasik berbasis terapi formula Ibnu Sina yang terintegrasi dengan metode konvensional kedokteran modern, sehingga tingkat kenyamanan pasien lebih tinggi, minim efek samping dan tanpa tindakan invasif.
Kanal Youtube :